Thursday 7 February 2013

katakan tidak pada kenakalan remaja

Karena akhir akhir ini banyak sekali sesama pelajar yang tawuran, dan turun nya moral,
kali ini penulis akan mengulas tentang mengatasi/mencegah kenakalan remaja.
 


Illustrasi Tawuran

Manusia dewasa pada kenyataannya sudah pasti pernah mengalami fase remaja , fase dimana mereka masih sangat labil dalam segala hal. Sekalipun begitu , orang dewasa sekalipun tidak akan tahu pasti tentang semua tindak perilaku dan sifat remaja-remaja masa kini. Tentu saja , disamping hidup di zaman atau era yg berbeda , pergaulan dan pola pikir pun tidak luput menjadi alasannya.

Tidak sedikit pula remaja masa kini yang memberontak atau melakukan hal-hal negatif hanya karena orang tua mereka yg tidak mengerti posisi atau keadaan mereka. Bahkan orang tua pun kebanyakan sering membiarkan keadaan ini, dimana bisa berdampak buruk bagi pertumbuhan remaja.

Banyak diantara remaja-remaja ini yg meluapkan emosi atau kekesalan hati mereka kepada hal-hal yg diluar nalar kewajaran, misalnya tawuran, pergaulan bebas, menjadi pengguna sekaligus pecandu narkoba, pergaulan bebas, dan masih banyak lagi
Tapi tentu saja ada cara untuk mengatasi atau bahkan mencegah kenakalan remaja ini terjadi. Berikut beberapa tipsnya.
  1. Usia remaja memang usia yang mudah dipengaruhi. Orang tua harus pandai dalam memahami hal ini. Tanamkan pendidikan moral sejak dini, berikan pengaruh-pengaruh positif pada mereka, jadi saat terjadi sesuatu hal yang buruk, mereka bisa sedikitnya menolak dan mengendalikan diri.
  2. Selalu jalin komunikasi dengan anak yang akan menginjak usia remaja. Anak pada fase ini sangan membutuhkan perhatian. Berbeda dengan anak kecil, anak yg akan menginjak remaja ketika tidak mendapatkan perhatian yang cukup, mereka cenderung tersinggung, merasa dikucilkan dan kemungkinan bisa menjadi amarah.
  3. Disamping sifat dan sikap, orang tua juga harus mengerti dan paham tentang kemampuan anak. Jangan cenderung memaksakan hal yg diluar kemampuan mereka. Sekalipun harus, lakukanlah dalam batas kewajaran dan harus baik-baik menjaga perasaan si anak.
  4. Pintarlah memilih dalam mengabulkan permintaan anak. Jangan terlalu menuruti semua keinginannya agar anak tidak memiliki sifat manja. Berikanlah mereka hal-hal yang memiliki nilai positif bagi mereka, karena tidak semua yang diinginkan anak memiliki nilai positif.
  5. PENGAWASAN lingkungan bermain dan bergaul anak menjadi hal yg sangat penting. Ingat, anak usia remaja sangat mudah terpengaruhi lingkungan. Awasi kesehariannya tapi jangan terlalu posesif, cukup dengan mengetahui kemana biasanya anak pergi dan dengan sapa biasanya dia bermain.

Sekian tips yang dapat saya berikan, semoga Postingan ini dapat bermanfaat :)